Queiroz kritik tuan rumah Qatar, anggap peluang Oman kecil - Slotbom Slot Online

Slotbom - Pelatih Timnas Oman, Carlos Queiroz, menyatakan keheranannya atas keputusan AFC menunjuk Qatar dan Arab Saudi sebagai tuan rumah Ronde Keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, yang dinilai menguntungkan kedua negara tersebut.

Oman, yang berada di Grup A bersama Qatar dan Uni Emirat Arab, berupaya meraih kualifikasi Piala Dunia untuk pertama kalinya di bawah kepemimpinan Carlos Queiroz. Pelatih tersebut, yang juga pernah menjabat sebagai asisten Sir Alex Ferguson di Manchester United, memiliki rekam jejak yang solid setelah sebelumnya berhasil meloloskan tim nasional Afrika Selatan, Portugal, dan Iran (dua kali) ke putaran final.

Meskipun demikian, Queiroz menilai upaya kualifikasi kali ini akan menjadi sulit, bahkan cenderung tidak realistis, mengingat keuntungan yang didapatkan Qatar sebagai tuan rumah. Penunjukan Qatar dan Arab Saudi sebagai lokasi penyelenggaraan Ronde Keempat pada bulan Juni lalu dianggap terjadi tanpa kriteria yang transparan.

Status tuan rumah tersebut memastikan bahwa kedua tim tidak akan berhadapan langsung, dan kondisi ini menimbulkan kekhawatiran bagi Queiroz, yang baru ditunjuk untuk melatih Oman pada bulan Juli lalu.

"Kelolosan (ke Piala Dunia) akan merupakan sebuah keajaiban dalam situasi yang rumit ini," demikian pernyataan Queiroz kepada The Guardian pada hari Selasa (7/10).

"Apakah tidak tersedia stadion yang memadai di Jepang atau Kuwait untuk dijadikan lokasi pertandingan? Mungkin para pengambil keputusan memiliki visi yang berbeda mengenai tata kelola sepak bola," demikian pernyataan yang dilontarkan. Slotbom Login

"Saya telah menyadari kondisi ini sejak awal menerima posisi ini. Apa yang dapat kami sampaikan? Kami diwajibkan bertanding di negara pesaing. Penempatan (pertandingan) Arab Saudi di Arab Saudi dan Qatar di Qatar telah dilakukan. Apabila pihak penyelenggara tidak melihat adanya masalah dalam hal ini, lantas siapa lagi di antara para pemain dan pelatih yang berhak menyampaikan keberatan?"

Jadwal pertandingan yang menguntungkan tuan rumah juga menjadi poin protes dari Queiroz. Oman dijadwalkan bertanding melawan Qatar pada Rabu (8/10) pukul 22.00 WIB, disusul dengan laga melawan UEA pada Minggu pukul 00.15 WIB, sementara Qatar mendapatkan jeda waktu enam hari antara kedua pertandingan tersebut.

"Kami bertanding melawan Qatar dan harus bermain lagi tiga hari setelahnya, sementara Qatar baru akan bermain enam hari kemudian, dan pada saat itu mereka sudah mengetahui hasilnya serta tindakan yang diperlukan. Kondisi ini belum pernah terjadi sebelumnya," tambah Queiroz.

"Pihak yang menetapkan regulasi ini tampaknya tidak mempertimbangkan dan tidak mengindahkan dampak dari keputusan tersebut. Dalam konteks Piala Dunia, keberadaan tuan rumah dapat dipahami karena mereka menanggung biaya penyelenggaraan, membangun stadion, dan sejenisnya. Namun, tindakan menetapkan tuan rumah di tengah berlangsungnya kompetisi adalah hal yang aneh, dan sungguh mengherankan apabila pihak yang bertanggung jawab tidak merasa terganggu dengan situasi ini."

"Kami memiliki pemain di Bangkok yang bertanding pada hari Minggu. Namun, jeda internasional FIFA secara resmi baru dimulai pada hari Senin, sehingga mereka baru berangkat pada hari tersebut, tiba pada hari Selasa, dan langsung bertanding pada hari Rabu. Saya bahkan telah mengajukan pertanyaan kepada para koki di sini mengenai cara untuk membuat omelet tanpa menggunakan telur," sindir Queiroz, merujuk pada kondisi persiapan yang mustahil.

Link Alternatif : Slotbom