Momen perpisahan yang sangat dinanti dalam karier gemilang Dustin Poirier di UFC - Slotbom Slot Online

slotbom -Jakarta - Dustin Poirier telah mengindikasikan keputusannya untuk mengakhiri karier profesionalnya di dunia Mixed Martial Arts, dengan pertarungan melawan Max Holloway di ajang UFC 318 telah ditetapkan sebagai laga perpisahannya Menurut laporan eksklusif dari jaringan olahraga terkemuka, ESPN, pihak Ultimate Fighting Championship (UFC) secara resmi telah mengumumkan susunan pertarungan untuk ajang UFC 318 yang sangat dinantikan, dengan jadwal pelaksanaan yang telah ditetapkan pada tanggal 19 Juli mendatang di kota New Orleans, yang terletak di negara bagian Louisiana, Amerika Serikat. Para penggemar UFC di seluruh dunia menantikan dengan antusias pertarungan utama dalam ajang UFC 318, yang akan mempertemukan Max Holloway dan Dustin Poirier dalam sebuah pertarungan yang diprediksi akan sangat kompetitif untuk memperebutkan sabuk BMF. Selain itu, laga ini juga akan menjadi momen emosional bagi para pendukung Poirier, karena telah dipastikan akan menjadi penampilan terakhirnya sebagai seorang petarung profesional. Berbicara mengenai babak selanjutnya dalam hidupnya, Dustin Poirier mengungkapkan bahwa laga yang akan datang akan menjadi yang terakhir baginya di arena pertarungan profesional, dan sebagai penutup karier, ia berencana untuk melakukan tindakan simbolis melempar sarung tangannya sebagai tanda perpisahan. Menarik untuk diketahui bahwa Dustin Poirier memiliki koneksi personal dengan negara bagian Louisiana, yang menjadi lokasi pertarungan UFC 318, mengingat ia adalah putra daerah tersebut. Tak hanya itu, rekam jejak pertarungan antara "The Diamond" dan Max Holloway memperlihatkan bahwa Poirier memiliki catatan yang sempurna melawan lawannya tersebut, dengan meraih kemenangan dalam kedua pertemuan mereka sebelumnya pada tahun 2012 dan 2019. Lebih lanjut, Dustin Poirier menjelaskan motivasinya di balik pemilihan lawan untuk laga terakhirnya dengan menyatakan bahwa ia telah meminta kepada pihak Ultimate Fighting Championship agar memberikannya kesempatan untuk bertarung melawan seorang legenda sejati. 

Menurutnya, Max Holloway adalah sosok yang tepat, mengingat prestasinya sebagai mantan juara dan pengakuan luas atas kemampuannya sebagai salah satu petarung elite dalam sejarah olahraga ini. Menutup pernyataannya mengenai laga mendatang, Dustin Poirier mengungkapkan rasa senangnya untuk berhadapan dengan Max Holloway, seorang lawan yang sangat dihormatinya. Ia juga menekankan bahwa pertarungan ini akan menjadi sangat berkesan baginya, karena akan menjadi penampilan terakhirnya yang spesial di dalam karier profesionalnya yang telah ia jalani selama bertahun-tahun. Sebagai salah satu figur yang telah lama malang melintang di panggung Ultimate Fighting Championship, Dustin Poirier merupakan seorang veteran yang sangat dihormati, memulai perjalanannya di organisasi tersebut sejak tahun 2011. 

login slotbom

Hingga saat ini, Poirier telah mencatatkan rekor profesional yang mengesankan dengan 30 kemenangan dan hanya 9 kekalahan. Dalam perjalanan kariernya yang penuh liku di UFC, Dustin Poirier pernah mencicipi gelar juara dengan meraih sabuk interim di kelas ringan. Namun, ambisinya untuk menjadi juara undisputed kelas ringan UFC belum terwujud, setelah ia harus mengakui keunggulan lawan dalam tiga kesempatan perebutan gelar melawan Khabib Nurmagomedov, Charles Oliveira, dan Islam Makhachev. Rekam jejak pertarungan Dustin Poirier memperlihatkan bahwa ia tidak pernah gentar menghadapi tantangan dari para petarung terbaik di dunia, di mana sepanjang kariernya ia telah berhadapan dengan sejumlah nama tenar dan sangat disegani seperti Eddie Alvarez, Anthony Pettis, Justin Gaethje, Michael Chandler, dan tentu saja, salah satu ikon terbesar dalam sejarah MMA, Conor McGregor.

link alternatif : slotbom