Daiki Hashimoto Ukir Sejarah Emas di Kejuaraan Dunia Senam 2025 - Slotbom Slot Online
Daiki Hashimoto Ukir Sejarah Emas di Kejuaraan Dunia Senam 2025
slotbom Daiki Hashimoto kembali menunjukkan dominasinya di pentas dunia. Pesenam andalan Jepang itu sukses mempertahankan gelar juara dunia All-Around untuk ketiga kalinya secara beruntun dalam Kejuaraan Dunia Senam Artistik 2025 yang digelar di Indonesia Arena, Jakarta, Rabu (22/10). Prestasi ini memperpanjang catatan impresif sang bintang yang kini kian kokoh sebagai raja senam artistik dunia.
Prestasi gemilang ini menambah koleksi gelar All-Around Hashimoto setelah sebelumnya meraih gelar serupa di Kejuaraan Dunia 2022 dan 2023. Tak hanya itu, namanya juga dikenal luas sejak memenangkan medali emas pada nomor yang sama di Olimpiade Tokyo 2020. Pada usia 24 tahun, Hashimoto menunjukkan konsistensi luar biasa di level tertinggi.
Dalam kompetisi kali ini, Hashimoto mengumpulkan total skor 85,131 poin dari enam nomor yang dipertandingkan. Raihan ini mengantarkannya ke podium tertinggi, mengungguli Zhang Boheng (China) yang meraih 84,333 poin dan Noe Seifert (Swiss) yang mengoleksi 82,831 poin. Dominasi Hashimoto begitu nyata sejak awal.
Sang juara tampil superior di tiga nomor utama, yaitu senam lantai (14,000), kuda-kuda lompat (14,466), dan palang tunggal (14,700). Konsistensinya dalam menampilkan teknik sempurna dan eksekusi bersih membuatnya tak terkejar oleh para pesaingnya. login slotbom
Tidak hanya unggul di tiga nomor, Hashimoto juga tampil stabil di nomor lainnya. Ia finis kedua di kuda-kuda pelana (13,966), keempat di gelang-gelang (13,566), dan ketiga di palang sejajar (14,700). Performa merata di semua nomor ini menjadi kunci keberhasilannya menjaga posisi teratas.
Sementara itu, Zhang Boheng harus puas di posisi kedua meski mencatat hasil terbaik di nomor gelang-gelang dengan skor 14,600. Di nomor lainnya, pesenam asal China ini hanya mampu bertahan di papan tengah, termasuk posisi keempat di lantai dan kuda-kuda lompat, serta posisi ketiga di kuda-kuda pelana.
Pesenam Swiss Noe Seifert mengunci posisi ketiga setelah unggul di kuda-kuda pelana (14,000). Namun, penampilannya kurang stabil di nomor lain, termasuk hanya berada di posisi ke-12 pada kuda-kuda lompat. Meski begitu, keberhasilannya naik podium tetap menjadi pencapaian besar.
Dengan gelar ketiganya secara beruntun di ajang dunia, Hashimoto tak hanya mempertegas statusnya sebagai pesenam terbaik saat ini, tapi juga memperlihatkan bahwa era keemasan senam Jepang belum akan berakhir. Ia kini berada di jalur untuk menjadi salah satu legenda terbesar dalam sejarah senam artistik dunia.
link alternatif : slotbom