Bagi Verstappen, Lambiase adalah rekan duet terbaik yang pernah ada di sisinya. - Slotbom Slot Online
Bagi Verstappen, Lambiase adalah rekan duet terbaik yang pernah ada di sisinya.
slotbom Verstappen menyampaikan rasa simpatinya kepada Lambiase, menegaskan bahwa hubungan mereka lebih dari sekadar urusan balapan.
Luar biasa, Max. Luar biasa,' seru Gianpiero Lambiase melalui radio, menyambut kemenangan perdana Max Verstappen di GP Spanyol 2016. Hanya dalam 10 hari setelah ditarik dari Toro Rosso, pembalap muda Belanda itu langsung membuktikan taringnya dengan podium tertinggi di Barcelona.
Momen itu menjadi titik tolak kerja sama yang fenomenal, yang hingga kini telah membuahkan empat titel juara dunia F1 bagi Verstappen di bawah arahan Lambiase. Saat disodori pernyataan dalam wawancara Viaplay GeMaximalised bahwa GP adalah insinyur terbaik, pembalap asal Belanda itu tidak ragu untuk mengamini. 'Jujur saja, saya tidak bisa membayangkan rekan kerja yang lebih baik darinya,' tegas putra Jos Verstappen tersebut.
Pasca-balapan penutup Formula 1 2025, suasana haru menyelimuti Lambiase di pitwall Sirkuit Yas Marina. Verstappen mengungkapkan bahwa sang insinyur tengah melewati masa-masa yang sangat berat dalam kehidupan pribadinya. 'Dia sedang menghadapi tahun yang amat sulit,' jelas Verstappen. Ia mengakui betapa beratnya bagi Lambiase untuk tetap profesional di lintasan sementara harus memikul beban persoalan. login slotbom
Meski dikenal kompak, hubungan Verstappen dan Lambiase tak jarang diwarnai adu argumen melalui radio. Pembalap yang akan mengusung nomor #3 ini mengakui adanya gesekan tersebut. 'Terkadang kami memang mengalami momen-momen panas di radio, dan sesekali saya pun merenungkan kembali sikap saya,' ungkapnya. Namun, ia menekankan bahwa kemampuan mereka dalam meredam ego demi hasil terbaik di lintasan adalah kunci kesuksesan mereka bersama.
Masalah pribadi yang mendera Lambiase nyatanya jauh lebih kompleks daripada tekanan di lintasan. Verstappen menggambarkan bahwa ada momen-momen di mana F1 terasa tidak berarti bagi sang insinyur saat dihadapkan pada masalah di rumah. Menurut pembalap Belanda tersebut, perasaan 'persetan dengan balapan' adalah reaksi yang wajar ketika seseorang sedang berada di titik terendahnya secara personal.
Akibat persoalan pribadi tersebut, insinyur berusia 45 tahun ini sempat absen dalam beberapa seri balapan musim lalu, dengan Simon Rennie mengambil alih posisinya. Hingga kini, kelanjutan peran Lambiase sebagai insinyur balap Verstappen untuk musim mendatang masih menjadi tanda tanya. Pihak Red Bull tengah mengevaluasi situasi ini secara mendalam selama jeda musim dingin.
Di tengah peliknya situasi tersebut, Verstappen berupaya memberikan dukungan semaksimal mungkin bagi Lambiase. Meski mengetahui gambaran besar masalah yang terjadi di balik layar, ia memilih untuk menjaga privasi sang insinyur. 'Saya tidak ingin terlalu dalam mencampuri urusannya, tapi saya selalu menegaskan: jika butuh sesuatu, katakan saja. Kami akan mengurus semuanya.' Bagi Verstappen, situasi yang menghimpit sahabatnya itu benar-benar sangat menyedihkan.
link alternatif : slotbom