Aldeguer Sulit Menerima Keputusan Tak Diberi Motor Pabrikan 2026, Meski Tetap Realistis. - Slotbom Slot Online
Aldeguer Sulit Menerima Keputusan Tak Diberi Motor Pabrikan 2026, Meski Tetap Realistis.
slotbom Hanya Aldeguer dan Morbidelli yang Tak Diberi Motor Edisi Terbaru oleh Ducati di MotoGP 2026.
Aldeguer Merasa Berat Tetap Menjadi Pembalap Tim Satelit Ducati di MotoGP 2026, Tetapi Ia Sadar Diri Bahwa Waktunya Belum Tiba untuk Motor Spek Pabrikan.
Perjanjian Aldeguer dengan Ducati Mengharuskan Ia Membela Gresini Musim Ini, Namun Ia Dipastikan Menerima Perangkat Terlengkap (Motor Pabrikan) di 2026.
Alih-alih mendapatkan Desmosedici terbaru seperti yang dijanjikan, pembalap Spanyol itu harus merelakan Alex Marquez yang menerima GP26 dari Ducati tahun depan.
Tahun 2024, Motor Terbaru Ducati sangat Berharga karena Lompatan Inovasi (GP24), Namun Kini Jarak Performa dengan GP25 Kecil. Ini memungkinkan Aldeguer dan Marquez Menang dengan Motor Generasi Sebelumnya.
Dengan Regulasi yang Berakhir pada 2026, Ruang Pengembangan Motor Menjadi Sempit. Ducati Pun Tidak Diizinkan Mengganti Unit Mesin karena Adanya Pembekuan Spesifikasi Mesin. login slotbom
Kekecewaan Kecil Aldeguer Terselubung Rasa Paham Mengapa Ducati Belum Mau Memberinya Motor Spek Pabrikan Secepat Ini.
Aldeguer Menyatakan Sulit Menerima Penolakan Motor Pabrikan, Mengingat Performa Kami Sangat Baik Saat Ini. Ia Berkeyakinan Motor Pabrikan Akan Memberinya Sedikit Peningkatan yang Diperlukan.
Faktanya, Ini Baru Tahun Kedua Saya, dan Saya Percaya GP25 Akan Sangat Kompetitif. Saya Tidak Keberatan dengan Ketiadaan Motor Resmi Berkat Dukungan Ducati, Sebab Fokus Kami adalah Membangun Karier Jangka Panjang.
Aldeguer Menyadari Ini Belum Waktunya Mendapat Motor Pabrikan, Namun Ia Berharap Performa Apik di 2026 Akan Membawanya ke Tim Pabrikan Ducati (Tim Merah) di 2027.
Dipastikan Jadi Debutan Terbaik (Rookie of the Year), Aldeguer Duduki Posisi Delapan di Klasemen MotoGP, Walau Balapan Masih Menyisakan Dua Putaran.
Sang Pembalap Muda (20 Tahun) Memecahkan Kebuntuan Kemenangan Perdana di Mandalika Awal Oktober, Serta Mengantongi Podium di Le Mans (Prancis) dan Austria Lebih Awal Musim.
Kontrak Dini dengan Ducati Menjadi Indikasi Jelas Betapa Besarnya Kepercayaan dan Ekspektasi Pabrikan Terhadap Aldeguer, Bahkan Sebelum Ia Membalap Penuh di Moto2 2024.
Aldeguer Dipuji Ducati karena Konsisten Cepat dan Mahir Mengatur Ban saat Balapan, Tetapi Area Kualifikasi Jelas Jadi Titik Lemah (Hanya Lima Kali Start dari Posisi 1-6) yang Harus Segera Dibenahi.
Untuk 2026, Aldeguer Ingin Menghindari Tekanan Hasil, dan Sebaliknya Berkonsentrasi Penuh pada Peningkatan Konsistensi dan Membangun Pengalaman dari Tahun Pertamanya di MotoGP.
Aldeguer Menargetkan Kecepatan dan Performa Kompetitif dengan Cara Menikmati Setiap Balapan, Alih-alih Menerapkan Tekanan Hasil yang Tinggi untuk Musim Depan.
Meskipun Aldeguer Berambisi Meraih Posisi Lima Besar dan Memperbanyak Kemenangan, Ia Sadar Harus Menjalani Musim dengan Mentalitas Baik dan Progres yang Tidak Terburu-buru.
link alternatif : slotbom