Asnawi Minta PSSI Fokus Masa Depan, Tegaskan Tak Ada Konflik Ruang Ganti Timnas! - Slotbom Slot Online
Asnawi Minta PSSI Fokus Masa Depan, Tegaskan Tak Ada Konflik Ruang Ganti Timnas!
Slotbom - Bek kanan Timnas Indonesia, Asnawi Mangkualam, melontarkan pernyataan keras yang meminta Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) menghentikan polemik masa lalu dan segera merumuskan langkah konkret untuk perbaikan sepakbola nasional. Pernyataan ini muncul di tengah periode kurang memuaskan bagi tim Merah-Putih sepanjang tahun 2025, termasuk kegagalan di SEA Games U-22 dan pupusnya harapan ke Piala Dunia 2026.
Isu yang memicu reaksi Asnawi adalah klaim PSSI mengenai dinamika internal tim, termasuk dugaan masalah komunikasi dan pemilihan kapten, yang disebut-sebut menjadi salah satu alasan pemecatan mendadak pelatih Shin Tae-yong pada awal tahun.
Dalam sebuah podcast baru-baru ini, Anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Arya Sinulingga, sempat menyebut bahwa ban kapten telah dicabut dari Asnawi, dan pencopotan ban kapten dari Jay Idzes juga disebut-sebut menciptakan ketidakharmonisan.
Menanggapi hal tersebut, Asnawi kembali mempertegas bantahannya melalui unggahan di akun Instagram pribadinya, @asnawi_bhr.
Saya memastikan bahwa situasi di ruang ganti timnas saat menghadapi Tiongkok sepenuhnya kondusif. Apabila terdapat pihak yang menyangkal pernyataan ini, mohon untuk mengungkapkan identitasnya di ruang publik, baik dari unsur pemain, pelatih, maupun ofisial. Slotbom Login
Ia juga menanggapi isu komposisi pemain yang disebut PSSI sebagai imbas masalah internal. Menurut Asnawi, perubahan komposisi adalah ranah pelatih dan tidak ada kaitannya dengan ketidakharmonisan.
"Siapa pun yang dimainkan, seharusnya Bapak yang berada di federasi mensupport siapa pun yang dipercaya pelatih, bukan memberikan statement yang seakan-akan Bapak ini tidak mempercayakan ke pemain lain yang bermain," kritik Asnawi.
Lebih jauh, pemain yang sebelumnya menjabat kapten ini menyayangkan federasi justru mengeluarkan pernyataan yang dianggapnya tidak benar dan menciptakan opini buruk di publik, terutama saat tim sedang berusaha keras.
erasi, pemain, pelatih, dan ofisial harusnya mengamankan tim ini, bukan memberikan keterangan palsu yang justru membentuk persepsi negatif di kalangan masyarakat luas.
Asnawi kemudian menutup pernyataannya dengan dorongan kuat agar PSSI meninggalkan polemik yang sudah berlalu dan mengalihkan fokus pada masa depan Timnas.
“Stop-lah mengeluarkan statement yang membuat keliru di publik. Lagi pula, pertandingan tersebut sudah lama usai, dan tidak ada manfaatnya untuk dibahas kembali. Lebih baik membahas bagaimana Timnas Indonesia lebih berprestasi ke depannya,” pungkasnya.
Pernyataan "panjang-lebar" dari Asnawi ini memang beralasan. Selain rentetan hasil minor, PSSI saat ini belum juga menunjuk pelatih definitif untuk Timnas Senior setelah Patrick Kluivert dipecat pada Oktober lalu. Kekosongan kursi pelatih ini menambah pekerjaan rumah bagi federasi di tengah tuntutan prestasi dan transparansi publik.
Link Alternatif : Slotbom