Alasan Rabiot Pede Milan Bisa Juara Liga Italia: Dipimpin Pemenang dan Kekuatan Tim Solid - Slotbom Slot Online
Alasan Rabiot Pede Milan Bisa Juara Liga Italia: Dipimpin Pemenang dan Kekuatan Tim Solid
SLOTBOM - Gelandang andalan AC Milan, Adrien Rabiot, menyuarakan keyakinannya bahwa Rossoneri memiliki semua yang dibutuhkan untuk mengamankan gelar Scudetto Serie A musim ini. Pemain internasional Prancis ini menyebut beberapa faktor utama, termasuk kekuatan skuad, atmosfer tim yang bagus, dan peran krusial dari pelatih Massimiliano Allegri, yang disebutnya sebagai sosok "juara".
Saat ini, Milan menduduki peringkat kedua klasemen sementara Liga Italia dengan selisih poin yang sangat tipis dari pemuncak klasemen. Rabiot, yang bergabung dengan Milan pada musim panas lalu, menegaskan optimisme yang tinggi di San Siro.
Berbicara kepada media Italia, Rabiot menguraikan alasan mengapa ia begitu percaya diri dengan peluang juara Milan:
Staf Pelatih yang Penting dan Mentalitas Pemenang: Rabiot menyoroti kehadiran Massimiliano Allegri sebagai faktor pembeda. Allegri, yang telah memenangkan enam Scudetto (salah satunya bersama Milan pada 2010/2011), dianggap Rabiot sebagai pelatih yang istimewa.
Kekuatan Klub dan Ruang Ganti yang Solid: Gelandang berusia 30 tahun itu merasa bahwa Rossoneri memiliki fondasi yang kuat.
"Semua yang dibutuhkan untuk mewujudkannya ada. Klub seperti Milan, tim yang bagus di ruang ganti, dan staf pelatih yang penting," tegasnya. Menurutnya, atmosfer tim yang solid akan menjadi kunci dalam melewati persaingan ketat.link slotbom
Kebutuhan untuk Bekerja Keras dan Berkorban: Meskipun optimistis, Rabiot menyadari bahwa perjalanan masih panjang. Ia menekankan perlunya mentalitas yang tepat dan kerja keras tanpa henti.
Reuni Rabiot dengan Allegri, yang juga melatihnya saat di Juventus, menjadi salah satu alasan utama kepindahannya ke Milan, dan kini ia berharap dapat meraih gelar liga keduanya di bawah bimbingan pelatih berpengalaman tersebut. Konsistensi performa Milan hingga Februari-Maret akan menjadi penentu apakah mimpi Rabiot untuk membawa pulang Scudetto ke San Siro bisa terwujud